Akan tetapi menurut Saya, aksi panda tetap saja masih kurang smart. Why??? Karena algoritma terbaru yang disebut panda masih belum mampu membedakan dengan tepat mana content original dan mana yang hasil plagiat alias copy-paste, termasuk membedakan teknik gaining backlinks. Teknik spam pun masih bisa diandalkan untuk mendngkrak atau menempati posisi teratas dihasil pencarian. Karena itulah, kali ini Saya mencoba menulis artikel tentang SEO Untuk Dongkrak Posisi di Google di Era Panda.
Seperti yang Saya ketahui, algoritma panda melakukan penilaian kualitas backlink adalah berdasarkan bagaimana cara mendapatkan backlinknya (bukan berdasarkan kuantitas). Hasil spam atau natural, dan atau hasil spam tetapi dibuat seolah-olah natural. Tentu saja hasil spam akan berdampak menurunnya posisi, tetapi jika teknik tersebut tidak dilakukan secara instant dan dilakukan secara bertahap, maka posisi serp tetap akan bagus. Jadi intinya jangan melakukan cara instant dalam upaya mendapatkan backlink, tetapi lakukan secara perlahan sedikit demi sedikit, misalnya cukup 5-10 backlink saja perhari. Dengan demikian akan terkesan natural dihadapan googlebot.
Bagaimana menurut Anda, adakah teknik SEO yang paling mudah Untuk Dongkrak Posisi di Google di Era Panda?
0 Responses to "SEO Untuk Dongkrak Posisi di Google di Era Panda":
Add your comment below: